Terdapat berbagai sumber dan keterangan yang menjelaskan tentang keberadaan islam di pulau jawa, dan terdapat beberapa bukti yang mungkin biasa di jadikan acuan tentang keberadaan agama islam di pulau jawa. Sumber yang pertama berbentuk artefak dengan penelitian arkeologi dan sumber kedua dengan mengunakan teks-teks historiografi Indonesia. Adapun bukti-bikti tersebut sepertiha halnya artefak yang di temukan para ahli arkeolog sebagai berikut:
a. Makam
Bukti sejarah yang paling factual adalah di temukannya batu nisan kubur Fatimah binti maimun di leran gresik yang berangka tahun 478 H/ 1082M, sepertihalnya yang di kutip Sartono Kartodirjo, mengatakan bahwa batu nisan itu bukti yang paling kongkrit bagi kedatangan islam di indonesia
b. Masjid
Sumber sejarah dalam bentuk arkeolog yang berupa bangunan masjid juga banyak ditemukan di jawa. Berdirinnya sebuah masjd di suwatu wilayah akan memberikan petunjuk adannya komunikasi muslim di wilayah tersebut. Masjid merupakan tempat yang paling utama dan tidak hannya dalam hal beribadah, melainnkan masjid di kalangan umat islam juga mempunyai peranan sebagai islamic center.
Khanifan Dolbo
