Pejabat senior Hamas Ismail Radwan mengatakan hari Minggu kemarin (27/11) bahwa perlawanan bersenjata tetap menjadi pilihan strategis bagi Palestina, sembari menegasarkan bahwa langkah politik adalah juga merupakan bagian integral dari kebijakan menantang Israel.
Radwan mengatakan kepada kantor berita Ma'an: "Semua aspek perlawanan terbuka dan diizinkan untuk kita."
Tapi dia menekankan bahwa faksi-faksi perlawanan Palestina tetap harus memutuskan cara yang efektif untuk menantang pendudukan Israel atas tanah Palestina.
Pernyataan ini datang setelah Jihad Islam mengatakan pada hari Minggu kemarin bahwa mereka akan mendukung konsensus Palestina pada strategi untuk melawan pendudukan, tetapi dengan syarat bahwa langkah politik tidak menjadi pengganti bagi perlawanan bersenjata. (fq/mna)